Postingan

Tempat Wisata di Bandar Lampung Tahun 2023

  1. Lengkung Langit Satu dan Dua       Harga tiket masuk Lengkung Langit Satu: Rp10.000/org.       Harga tiket masuk Lengkung Langit Dua: Rp15.000/org.        Nama IG:  https://instagram.com/lengkunglangit.id?igshid=NTc4MTIwNjQ2YQ== 2. Wira Garden      Harga tiket masuk: 15.000/org.      Nama IG:   https://instagram.com/wiragarden.lampung?igshid=NTc4MTIwNjQ2YQ== 3. Lembah Jukung Vietnam      Tiket masuk: Rp10.000/org.      Nama IG:  https://instagram.com/kampoengvietnam?igshid=NTc4MTIwNjQ2YQ== 4. Puncak Mas      Harga tiket masuk: Rp20.000/orang.      Nama IG:  https://instagram.com/puncakmasthomas?igshid=NTc4MTIwNjQ2YQ== 5. Lembah Hijau & Taman Satwa Lembah Hijau       Harga tiket masuk: 60.000/org (Lembah Hijau Rp25.000 & Taman Satwa Rp35.000)       Nama IG Lembah Hijau:  https://instagram.com/lembahhijau.id?igshid=NTc4MTIwNjQ2YQ==        Nama IG Taman Satwa:  https://instagram.com/tamansatwalembahhijaulampung?igshid=NTc4MTIwNjQ2YQ== 6. Umbul Helau Lampung      Harga tiket m

Rindu Ngeblog

Assalamu'alaikum Blogku sudah 3 tahun ini tidak terurus ya hehe. Aku jadi rindu ngeblog. Terakhir posting tahun 2015. Tiga tahun yang penuh warna sampai-sampai blog tidak terurus hehe. Tiga tahun itu aku habiskan untuk mengurus skripsi dan bekerja. Setelah wisuda, aku 2 tahun bekerja sebagai Pengajar Muda Lampung Mengajar Dinas Pendidikan dan Kebudayaa Provinsi Lampung sehingga benar-benar fokus membangun pendidikan di desa yang terpencil. Jadilah, blogku tidak terurus hehe. Baiklah, nantikan postingan aku selanjutnya. Semoga bermanfaat untuk kalian. Wassalamu'alaikum

VARIASI BUNYI DALAM BAHASA SUNDA

VARIASI BUNYI DALAM BAHASA SUNDA (VARIASI BUNYI VOKAL DAN BUNYI KONSONAN) Trie Utami FKIP Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah Universitas Lampung E-mail : trie.utami333@gmail.com Abstrak Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan variasi bunyi dalam bahasa Sunda terutama variasi fonologis pada bunyi vokal dan bunyi konsonan. Lokasi pengamatan dalam penelitian ini di Kampung Kebon Kelapa Kecamatan Teluk Betung Selatan, Bandar Lampung. Sumber data penelitian yaitu masyarakat penutur bahasa Sunda. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Langkah penelitian berupa tahap penyediaan data, tahap analisis data, dan tahap penyajian data. Pada tahap penyediaan data menggunakan metode cakap dengan teknik cakap semuka, teknik catat, dan teknik rekam. Pada tahap analisis data menggunakan pendekatan sinkronis. Penelitian menyimpulkan bahwa ditemukan variasi bunyi vokal pada [u] dengan [e], variasi bunyi konsonan pada [k] dengan [h], serta variasi bunyi v